Burhanuddin : Jika Prabowo Menang, KPU Pasti Salah
Hasil hitung cepat yang dilakukan lembaga Indikator Politik Indonesia, sangat diyakini kebenarannya oleh Burhanuddin Muhtadi, sang Direktur ...
https://bercampur.blogspot.com/2014/07/burhanuddin-jika-prabowo-menang-kpu_11.html
"Kalau hasil hitungan resmi KPU nanti terjadi perbedaan dengan lembaga survei yang ada di sini, saya percaya KPU yang salah dan hasil hitung cepat kami tidak salah," kata Burhan dalam konferensi pers di Jakarta (10/7/2014).
Beberapa lembaga survei yang memenangkan Jokowi juga hadir dalam konferensi pers tersebut, yaitu Populi Center, Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Litbang Kompas, Radio Republik Indonesia (RRI), Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), dan Cyrus yang bekerja sama dengan Center for Strategic and International Studies.
Menurut panitia acara, lembaga survei yang memenangkan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa juga diundang hadir, tetapi kebetulan mereka berhalangan untuk hadir. Lembaga tersebut ialah Puskaptis, Indonesia Research Center (IRC), Lembaga Survei Nasional (LSN), dan Jaringan Suara Indonesia (JSI).
"Kalau berbeda, hasil hitungan KPU pasti salah, dalam artian, ada proses kecurangan dari rekapitulasi, mulai dari tingkat TPS, kelurahan, kecamatan, kabupaten, provinsi, hingga pusat. Karena berjenjang seperti itu, saya lebih percaya apa yang dikerjakan teman-teman," tuturnya.
Hal senada diungkapkan oleh Direktur SMRC Djayadi Hanan. Menurut dia, kalaupun ada perbedaan, sangat kecil sekali, kurang dari satu persen.
"Kami cukup confident ini tidak akan ada perbedaan dengan KPU. Asal perhitungannya properly done, tanpa ada intimidasi," jelasnya.