Satgas PDIP Daerah Jateng Dukung Prabowo-Hatta

Masa pemilihan presiden semakin dekat, deklarasi dukungan terhadap pasangan capres & cawapres nomor urut 1 semakin ramai saja. Salah satu deklarasi dukungan justru datang dari Anggota Satuan Tugas (Satgas) Pengurus Anak Cabang (PAC) PDIP Colomadu, Karanganyar, Jawa Tengah.

Mereka melepaskan seragam mereka dalam aksinya tersebut. Selain melepaskan seragam, mereka juga merobohkan papan nama Sekretariat Satgas PDIP PAC Colomadu, Karanganyar.

Setelah seluruh atribut yang berhubungan dengan PDIP mereka lepas, kemudian mereka mendirikan papan nama baru yang bertuliskan Gerakan Rakyat Indonesia Baru (GRIB).

Kemudian massa tersebut beramai-ramai menggunakan kaos bergambar Prabowo-Hatta, serta membentangkan spanduk yang bertuliskan dukungan mereka terhadap pasangan nomor urut 1. Mereka pun bertekad akan memenangkan pasangan nomor urut 1 tersebut.

Semua yang mereka lakukan tersebut artinya bahwa mereka telah keluar dari PDIP dan secara pasti akan mendukung Prabowo-Hatta.

Mereka menyatakan bahwa alasan mereka memilih keluar dari PDIP dan bergabung dengan Prabowo-Hatta adalah mereka tidak cocok dengan Jokowi.

Selain itu, mereka percaya Prabowo mampu bertindak tegas dan mengembalikan harga diri bangsa Indonesia yang selama ini telah diinjak-injak oleh negara luar.

"Kita selama ini tahu kalau kita selama ini diinjak-injak oleh negara luar, contohnya Malaysia. Sehingga kita memerlukan sosok pemimpin yang tangguh dan berwibawa. Tidak hanya ke dalam tapi juga keluar. Dan itu kita lihat ada di Prabowo, bukan di Jokowi," ujar Ruliatmo, pada hari Kamis (3/7/2014).

Pihak PDIP belum memberikan tanggapannya soal mundurnya para Satgas PDIP tersebut. Pasalnya Ketua DPC PDIP Karanganyar, Jawa Tengah Paryono saat dikonfirmasi tidak memberikan jawaban apapun. Pesan BlackBerry Messenger (BBM) yang dikirim pun tak dibalasnya.